www.suarahukumindonesia.com
BENGKULU SELATAN – Menjadi perbincangan hangat di kalangan masyarakat Kabupaten Bengkulu Selatan, proyek pembangunan WC yang menelan anggaran milyaran rupiah dari pihak Balai Prasarana Permukiman Wilayah Bengkulu itu menjadi sorotan publik.
Bagaimana tidak, proyek WC milyaran rupiah tersebut hingga saat ini masih banyak yang belum diselesaikan oleh pihak kontraktor pelaksana, Minggu (28/12/2024).
Pasalnya, proyek tersebut berpotensi merugikan keuangan negara dampak dugaan azas manfaat oleh oknum tertentu yang ingin memperkaya diri dari uang rakyat.
“Pelaksanaan pekerjaan diduga tidak sesuai spesifikasi dalam kontrak. Hal ini belum dilakukan penyelidikan dan penyidikan oleh APH (Aparat Penegak Hukum) maupun KPK. Padahal, terindikasi telah merugikan keuangan negara hingga miliaran rupiah,” ungkap sumber, baru-baru ini.
Selain itu, setelah beberapa berita Media Suara Hukum Indonesia dilayangkan ke sosial media. Ada warganet yang justru memberikan komentar sindiran kepada proyek tersebut dengan komentar yang beragam.
“Itulah sebabnye ye paling jitu itu harus di perikse nian di lapangan,,, pasti terungkap apelagi betanye nga aku,suatu tande bukti aku dide dapat,yelain dapat gale, tughun lah ke lapangan langsung, minta tolong kepada Tim pemeriksa tughun lah ke lapangan langsung di keban agung tige,,,, pasti terbukti,”tulis akun FB @buyung
“Itula jiku la banyk tebengkalai batan wc lum kila kelar kelar ni,” tulis akun FB @Rosciel.
“Lpor tim bpk prabowo”komentar akun FB milik @Hetty. (Jhon)
